nusakini.com--Dukungan partai politik terhadap bakal calon Gubernur DKI Jakarta petahana, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, terus mengalir meskipun dia menyatakan akan maju melalui jalur perseorangan atau independen. 

Setelah mendapatkan dukungan dari Partai Nasdem dan Partai Hanura, kini tinggal menunggu keputusan dari Partai Golkar yang telah mengisyaratkan kuat akan mendukung Ahok. Hal itu membuat Ahok berpikir ulang untuk maju melalui jalur independen.

Mantan anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar ini menyatakan akan bertemu dengan relawan Teman Ahok terlebih dahulu untuk mendiskusikan adanya dukungan partai. Hal itu dilakukan sebelum menentukan langkahnya, apakah akan maju melalui jalur independen atau melalui jalur partai politik.

Mantan Bupati Belitung Timur ini menegaskan, akan mengambil keputusan maju melalui jalur independen atau partai politik tergantung kepada Teman Ahok, apakah merestui atau tidak. Sebab, saat ini Teman Ahok sudah berhasil mengumpulkan 1 juta KTP dukungan warga DKI Jakarta untuk mendukungnya.

"Saya ketemu Teman Ahok dulu. (Keputusan tergantung Teman Ahok) Iya," kata Ahok usai menghadiri acara pembukaan Musda Ke-IX DPD Partai Golkar Provinsi DKI Jakarta di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Minggu, 19 Juni 2016.

Namun, dia mengungkapkan Teman Ahok bersyukur atas dukungan tiga parpol terhadap dirinya. Soal setuju atau tidak, Teman Ahok belum memberikan pernyataan.

"Enggak (belum setuju), artinya Teman Ahok sudah bersyukur ada tiga partai mau mendukung. Belum ngomong sampai begitu (setuju) artikan. Tadikan banyak partai mau mengusung sendiri. Tapi kan tiga partai sudah menyatakan. Teman Ahok mau independen," ujarnya.

Setelah Teman Ahok berhasil mengumpulkan 1 juta KTP dukungan warga DKI Jakarta terhadapnya, Ahok berencana akan menemui relawan Teman Ahok di poskonya Graha Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, untuk mengucapkan terima kasih.

"Ya, hari ini kan 1 juta. Ya mungkin saya mampir (ke posko Teman Ahok)," ungkapnya. (v/ab)